Ixion diusir dari Olympus dan kemudian dibunuh oleh Zeus mengunakan petir. Oleh kerana dia seorang pembunuh, dia dikutuk untuk diikat pada roda api yang selalu berputar selama-lamanya.
Ketika malam tiba, dari jendela kaca yang memanjang masif di lantai ketiga dari dasar di Gedung Sadewa terlihat para pekerja bersiaga di depan komputer. Dari jendela kaca itu terlihat lebih dari 30 orang duduk berjaga di hadapan meja-meja panjang yang dipenuhi layar watch komputer.
Ia terlahir di sebuah desa kecil dari sebuah klan keluarga cabang. Meski demikian tekadnya kuat untuk menjadi yang terkuat. Sayangnya, ia sering diremehkan oleh anggota klan keluarga lainnya. Suatu hari, sebuah bola mata misterius menghantamnya dalam sebuah kecelakaan. Sejak hari itu, nasibnya berubah drastis. Ia pun perlahan bangkit dan menjadi yang terbaik di klannya.
Ketika para penasehatnya menjawab bahwa Pangeran Siddhatta senang bermain-primary di air, Raja Suddhodana memerintahkan para seniman pengrajin untuk memilih lahan yang tepat dan menggali sebuah danau istana yang indah.
Sebaliknya, anggota Aula Dewa Raksasa di luar menjadi semakin kuat saat mereka memperoleh lebih banyak pengalaman dan mengasah dirinya melalui pertempuran.
Tim Kompas juga menelusuri operasi situs judi daring di Holiday break Palace. Resort di bagian selatan Sihanoukville ini disebut mengoperasikan kasino sekaligus judi daring di satu space yang sama.
Selain karena merupakan anak dari Kronos dan Rea, serta raja dari para dewa, Zeus juga terkenal karena hubungannya dengan banyak wanita. Kondisi itu membuat Zeus memiliki banyak anak, antara lain:
Dalam mitologi Yunani Artemis adalah dewi perburuan, alam liar, hewan liar, perawan, dan perbukitan. Dia adalah pembawa dan penghalau penyakit pada perempuan serta merupakan Dewi yang menolong dalam proses kelahiran. Dia merupakan putri dari Zeus dan Leto, serta saudari kembar Apollo. Dia digambarkan sebagai pemburu dan membawa busur dan anak panah. Rusa dan pohon siprus dikeramatkan baginya.
Yunani merupakan bangsa di dunia yang mempunyai banyak kisah mitologi, salah satunya tentang raja para dewa. Siapa raja para dewa di mitos Yunani?
Dalam Mahaparinibbana Sutta, dewa Sakka mengatakan suatu syair yang mahsyur dalam ayat berikut yang kemudian selalu dibacakan dalam setiap ritual upacara pemakaman agama Buddha dan juga menjadi media perenungan mengenai ketidakkekalan makhluk.[five]
yāvajīvaṃ apisuṇavāco assaṃ, “‘Seumur hidupku aku tidak akan berbicara yang bersifat memecah-belah.’
Parinibbute bhagavati saha parinibbānā sakko devānamindo imaṁ gāthaṁ abhāsi: "Aniccā vata saṅkhārā uppādavayadhammino, Uppajjitvā nirujjhanti tesaṁ vūpasamo sukho" ti[six].
Ketika Zeus mencapai usia dewasa, ia menghadapi Cronus yang lama memakan saudara-saudaranya here sedari lahir, dan akhirnya menjatuhkan tiran itu dan membebaskan kembali mereka semua dengan memaksa sang ayah untuk memuntahkannya! Setelah pemberontakan tersebut barulah ia dikenal sebagai raja para dewa!
Hera sering ditahtakan dan dimahkotai dengan polos (mahkota berbentuk lingkaran yang hanya dikenakan oleh beberapa dewi besar).Hera dikenal atas sifatnya yang pencemburu dan pendendam, terutama pada selingkuhan dan anak-anak Zeus.